Gusti maha romantis

Gusti...
Apa kabar hari ini
Aku lupa denganMu beberapa saat
Entah karena apa aku melupakan tugasku padaMu
Apakah engkau akan menghukumku atas kelupaanku
Bahkan kadang bukan hanya lupa
Tapi sengaja tak ingin bertemu denganMu
Aku terkadang malu padaMu
Aku malu gusti
Aku bukanlah hambamu yang baik
Hanyalah hamba yang sering kali lalai dan sengaja melupakanMu
Hamba merasa paling rendah diantara hamba hambaMu yang lain
Hamba terlalu buruk untuk menerima hadiah surgaMu
Hamba sadar dan lebih memilih hukuman nerakaMu
Bukan hamba tak ingin hadiah surgaMu
Tapi hamba memang tak layak untuk mendapatkannya
Memang umur hamba masih muda sekarang ini
Tapi kan engkau tak pernah berutahu berapa lama lagi hamba bejatMu ini hidup
Sebagai manusia hamba ingin terus hidup dan melihat dunia berubah
Namun, terkadang sebagai hambaMu aku ingin cepat menyelsaikan hidup ini agar tak terus menerus membangkang padaMu
Gusti...
Aku tau engkau Maha segala galanya
Kadang malah aku mengolokMu karena tau pasti engkau maafkan
CintaMu pada hamba hambaMu yang bejat ini kadang tak dapat kami terima begitu saja
Ada banyak hal yang membuat kami tak membalasnya dan abai padaMu
Termasuk hambaMu yang ini
Yang terus menerus meminta tanpa pernah tau malu
Gusti...
Hidup ini seakan lucu ketika hamba mengingat kelakuan busuk yang kulakukan
Padahal engkau pasti tau apa yang kulakukan
Tapi aku tetap saja melakukannya
Kelakuan kelakuan yang pasti oleh manusia lainnya tak akan dimaafkan
Tapi begitu saja memaafkan hamba busukMu ini
Apakah hamba tak sanggup lagi?
Entahlah hamba hanya bisa begini dan begitu
HambaMu bukanlah orang yang sanggup berjuang lama
Bukanlah hamba yang konsisten dengan ucapannya
Aku tau engkau lebih paham tentang diriku dari siapapun
Namun, hamba hanya ingin bercerita padaMu
Bolehkah malam ini hamba bertemu denganMu?
Dalam mimpi dan sholatku

Angkringan joko, 20 agustus 2019


Comments

Popular posts from this blog

Pesan Untukmu Kasihku

Tertanda yang Terkasih

Menyerah?