Cerita dari Tanah Timor

Air sekarang su dekat
Kata kata yang pasti semua orang tau
Iklan aqua danone memopulerkan kata kata ini dengan setting tanah ntt
Tanah yang memang kering dan hanya ada beberapa titik sumber
Sekarang aku disini di tanah timor
Setiap pagi buta saya terbangun oleh suara manusia yang mengisi air di dekat posko kkn saya
Saya bahagia sekaligus miris
Bahagia karena manusia oekolo memiliki semangat hidup tinggi
Hal ini diajarkan sejak mereka masih kanak kanak
Saya melihat banyak di tempat penampungan air yang mengisi adalah anak anak
Di tanah timor anak manja sedikit sekali
Kalau manja mereka tidak akan mandi
Demi setetes air mereka berjalan jauh
Mendorong gerobak penuh dengan dirijen air siap berperang mendapat air
Air ditempat kami kadang kering
Bahkan mati, wajar karena posisi posko kami jauh dari sumber airnya
Mungkin ditengah jalan pipa putus atau bocor atau tersumbat tanah yang terbawa dari sumber
Bella anak kecil umur delapan tahun tetangga posko kkn bahkan girang ketika melihat air sudah mulai mengalir lagi
Malam hari ketika saya mengecek penampungan air ternyata air sudah mengalir
Bella mendekati saya dan ikut melihat air mengalir
Seketika dia berlari kembali ke rumah dan ber teriak "mama ember. Mama ember"
Dia berlari kembali ke penampungan air dengan ember dan mengisinya penuh
Ah, saya hanya bisa tersenyum dan berbahagia untuknya.
Pagi ini saya melihat anak anak usia delapan tahun bernama rian dan adiknya yang masih lima tahun berjalan ke atas mendorong gerobak nya yang berisi dirijen air
Mereka pergi mencari air dengan debit lebih baik
Seketika dada saya sesak melihat anak usia lima tahun begitu semangat mendorong gerobaknya mencari air
Aih, tidak ada kata manja di tanah timor
Sedari kecil mereka di ajarkan untuk hidup keras
Nak, hidup ini keras maafkan ayah dan ibumu yang membuatmu harus terlahir di tanah timor yang keras.
Tidak ada yang tau kau dilahirkam dimana dan oleh siapa
Tapi ingat nak, hidup ini keras namun juga menyenangkan. Nikmati setiap proses kehidupanmu
Kerasnya kehidupan pasti akan menjadi sebuah keberuntungan bagimu.
Jangan pernah menyerah dengan keadaan
Karena tuhan pasti tau hambanya yang sedang kesusahan
Nak, teruslah hidup, belajarlah setinggi langit
Kembalilah kalau sudah pintar.
Bangun negeri dan desamu agar lebih baik lagi.
Karena desa dan negerimu butuh kamu. Tidak butuh kamu sudah kaya.
Nak, kami tidak butuh kamu bekerja di luar negeri atau di kota.
Kami butuh kamu untuk kembali ke desa dan membangun desa nak.
Percayalah nak, kelak kamu akan menjadi bagian penting kehidupan desamu.
Jangan sia siakan masa muda untuk bersenang senang saja.
Sekali kali ingatlah rumah dan ingat bahwa adik generesai berikutnya membutuhkan pikiranmu membangun desa.

Lopo desa oekolo, 29 july 2018